Ahad, 12 Oktober 2025

Follow us:

infobrand
11th INFOBRAND

Ini 7 Ciri Pekerja Mesti Ambil Cuti

Ini 7 Ciri Pekerja Mesti Ambil Cuti Ilustrasi kelelahan bekerja/Istimewa

JAKARTA, INFOBRAND.ID - Bagi sebagian orang, cuti identik dengan pergi pelesiran ke suatu tempat untuk rehat dari pekerjaan. Sayangnya, di saat pandemi seperti sekarang ini mengambil cuti menjadi pertimbangan banyak orang. 

Maklum, mereka tidak bisa bepergian lantaran adanya aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Padahal, cuti atau rehat dari pekerjaan tidak melulu soal pelesiran.

Padahal, cuti bisa mejjadi solusi untuk mengatasi hal-hal tersebut, lantaran kondisi pandemi mempengaruhi kesehatan mental pekerja seperti meningkatkan stres, burnout, kecemasan, bahkan depresi.

IKLAN INFOBRAND.ID

IBOS EXPO 2025

Seperti dikutip CNN Indonesia, Senin (23/8/2021), ada tujuh ciri yang menandakan seorang pekerja harus mengambil cuti dari pekerjaannya.

1. Performa Kerja Menurun
Tanda yang jelas terlihat adalah yang berkaitan dengan performa kerja. Pekerja perlu cuti saat segala sesuatu berkaitan dengan performa kerja menurun. 

Misalnya, tidak bisa memenuhi deadline padahal biasanya pekerjaan selesai tepat waktu, hasil kerja kurang maksimal, kesulitan bekerja sama dengan rekan kerja.

IKLAN INFOBRAND.ID

TOP INNOVATION CHOICE AWARD 2025

2. Susah Tidur
Masalah tidur atau bangun dalam kondisi cemas soal pekerjaan merupakan salah satu tanda stres. Saat kualitas dan kuantitas tidur menurun, aktivitas bekerja dan di rumah pun bisa terbengkalai.

Sebaiknya ambil jeda dengan istirahat atau mengambil cuti. Perbaiki pola tidur agar kesehatan fisik maupun mental membaik.

3. Mudah Marah
Stres juga ditandai dengan menjadi lebih reaktif atau mudah marah dari biasanya. Jika emosi mulai tak terkendali, ini saatnya untuk ambil cuti dan menenangkan diri.

IKLAN INFOBRAND.ID

JASA PRESS RELEASE


4. Kerap Membuat Kesalahan
Tubuh lelah akan membuat sulit konsentrasi, sehingga cenderung membuat lebih banyak kesalahan. Misalnya, lebih banyak salah ketik pada email, atau kesalahan memasukkan data pelanggan.

Saat terlalu banyak membuat kesalahan, berarti saatnya memberikan diri kesempatan istirahat.

5. Naiknya Berat Badan
Berat badan naik bisa menandakan Anda perlu cuti. Berat badan yang naik dikaitkan dengan kenaikan tingkat stres.

Stres memicu hormon kortisol yang membuat metabolisme melambat dan perasaan lapar pun meningkat sehingga makan lebih banyak. Stres juga membuat orang malas berolahraga.

6. Kehilangan Motivasi
Kehilangan motivasi dan semangat saat bekerja juga jadi tanda pekerja butuh cuti dari kantor. 

Tanda-tanda kehilangan motivasi meliputi malas bekerja, menunda bangun meski alarm sudah berbunyi, banyak menarik napas panjang, dan kerap menghitung hari menuju akhir pekan.

Segera ambil cuti untuk mengingat atau menumbuhkan kembali motivasi kerja Anda.

7. Doping Tak Sehat
Tuntutan kerja yang tinggi sering kali membuat orang mencari cara untuk bisa lebih semangat atau rileks dari segala tekanan. Misalnya menggunakan 'doping' yang tak sehat seperti alkohol dan obat tidur.


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV